Piuuuhh...
Akhirnya pulang dari Desa Sido Makmur ^.^,,
setelah 3 minggu PBL menetap disana banyak pengalaman yang didapat sama teman-teman satu kelompok (dari yang sedih - bahagia).Hari pertama tiba disana, rasanya campur aduk,, -__-
kaget,,shok,,dan kebingungan melihat tempat yang akan aku tinggali bersama teman-teman selama 3 minggu kedepan..
benar-benar beda dari apa yang ku bayangkan sebelum perjalanan..
persiapan yang apa adanya dan kondisi yang serba kekurangan di sana,,membuat ku belajar arti hidup yang sebenarnya..
rasa saling menghargai,,saling menolong dan mengingatkan satu sama lain sangat penting saat kami semua tinggal bersama..
tapi,, dibalik semua kesulitan itu aku sangat bersyukur karena Allah masih memberikan kemudahan,, kami mendapat bantuan dari Kepala Desa setempat..
kami dipinjamkan barang-barang yang dibutuhkan,,seperti kompor,,piring,,gelas,,ember,,dan lainnya untuk keperluan sehari-hari selama di desa..
itu baru satu hal yang teratasi dari masalah kami selama di desa..
sekarang masalah makan selama tinggal disana,,
kami sepakat untuk patungan supaya biaya yang dikeluarkan tidak terlalu besar..
sialnya,,desa yang kami tempati jauh dari pasar..
jadi untuk membeli kebutuhan pokok harus pergi ke kota,,sedangkan dalam kelompok kami hanya 1 orang yang membawa sepeda motor..
belum lagi jalannya yang terombang ambing,, (melelahkan -__-")
Akhirnya pulang dari Desa Sido Makmur ^.^,,
setelah 3 minggu PBL menetap disana banyak pengalaman yang didapat sama teman-teman satu kelompok (dari yang sedih - bahagia).Hari pertama tiba disana, rasanya campur aduk,, -__-
kaget,,shok,,dan kebingungan melihat tempat yang akan aku tinggali bersama teman-teman selama 3 minggu kedepan..
benar-benar beda dari apa yang ku bayangkan sebelum perjalanan..
persiapan yang apa adanya dan kondisi yang serba kekurangan di sana,,membuat ku belajar arti hidup yang sebenarnya..
rasa saling menghargai,,saling menolong dan mengingatkan satu sama lain sangat penting saat kami semua tinggal bersama..
tapi,, dibalik semua kesulitan itu aku sangat bersyukur karena Allah masih memberikan kemudahan,, kami mendapat bantuan dari Kepala Desa setempat..
kami dipinjamkan barang-barang yang dibutuhkan,,seperti kompor,,piring,,gelas,,ember,,dan lainnya untuk keperluan sehari-hari selama di desa..
itu baru satu hal yang teratasi dari masalah kami selama di desa..
sekarang masalah makan selama tinggal disana,,
kami sepakat untuk patungan supaya biaya yang dikeluarkan tidak terlalu besar..
sialnya,,desa yang kami tempati jauh dari pasar..
jadi untuk membeli kebutuhan pokok harus pergi ke kota,,sedangkan dalam kelompok kami hanya 1 orang yang membawa sepeda motor..
belum lagi jalannya yang terombang ambing,, (melelahkan -__-")
masih banyak hal lagi yang belum aku ceritakan,,karena baru pertama nulis..
(dan saya sudah merasa ngantuk #__#)
jadi dilanjutkan lagi nanti,, ^.^
bye-byeee
Tidak ada komentar:
Posting Komentar